NU tak mungkin bersikukuh di dalam memberikan prioritas kepada pesantren sebagai landasan kultural dan mulai memberikan perhatian serius terhadap munculnya apa yang saya sebut kultur hibrid dalam generasi NU. Mereka ini umumnya memperoleh pendidikan sekular atau campuran antara sekular dan pesantren dan kemudian berhasil melakukan sintesa-sintesa secara kreatif dan memperkaya khazanah kultur NU…
Banser(Barisan ANsor SERbaguna) bukanlah sekadar barisan orang Ansor yang sedang ditunggangi untuk mengungsung makna tertentu lewat kerapian pakaian seragam, sepatu lars, dan topi tertentu, melainkan ia adalah operator penghadir makna serbaguna untuk mengisi kemangkiran(makna) oknum-oknum berpakaian seragam resmi, oknum-oknum yang tidak mengenakan stiker penanda Benteng Ulama""